“Lamun leuweung rusak, caina beak, manusia tangtu balangsak.” Artinya, jika hutan rusak dan air mengering, maka manusia akan menderita.
SangajiNews.com, – Kepedulian terhadap alam kembali menjadi sorotan publik ketika Hotel Santika Group menggelar aksi nyata bertajuk “Santika Sahabat Bumi”, Sabtu (24/05/2025). Bertempat di kawasan Base Camp Cadas Poleng, Ipukan, jalur pendakian Palutungan, Kecamatan Cigugur, ratusan pegawai dikerahkan untuk melakukan aksi sapu gunung di wilayah Gunung Ciremai.
Aksi mulia ini mendapat apresiasi langsung dari Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si, yang hadir dan memberikan sambutan penuh makna. Dalam pidatonya, Bupati Dian menyampaikan rasa bangga atas keterlibatan dunia usaha yang menunjukkan kepedulian tinggi terhadap kelestarian lingkungan.
“Hal yang patut diapresiasi. Ketika dunia usaha begitu padat dengan aktivitasnya, namun masih menyempatkan diri turun tangan menjaga alam. Ini menjadi contoh bagi pelaku usaha dan masyarakat luas agar ikut tergerak melakukan hal yang sama,” ungkap Bupati Dian, penuh haru.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kabupaten Kuningan itu mengutip pepatah Sunda yang sarat makna:
“Lamun leuweung rusak, caina beak, manusia tangtu balangsak.” Artinya, jika hutan rusak dan air mengering, maka manusia akan menderita.
“Kita harus menanamkan rasa cinta pada alam. Karena alam bukan warisan, tapi titipan yang harus dijaga untuk anak cucu kita kelak,” tegasnya dengan nada dalam.
Tak hanya soal lingkungan, Bupati Dian juga menitipkan harapan besar kepada Hotel Santika Premiere Linggajati, agar dapat memperkuat identitas lokal dalam setiap aspek pelayanannya.
“Akan indah jika di lobi hotel ada nuansa khas Kuningan—musik angklung diatonis, oleh-oleh lokal, hingga dekorasi yang mencerminkan budaya kita. Supaya tamu tahu, inilah Kuningan yang penuh pesona,” ujarnya.
Sementara itu, Prita, selaku Corporate Marketing Communicating Manager Santika Hotel Group, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremonial, melainkan akan menjadi agenda rutin.
“Program Santika Sahabat Bumi akan kami gelar setiap bulan. Kali ini, kami libatkan unit-unit dari Santika Group Cirebon Raya. Ini bagian dari komitmen kami terhadap bumi dan komunitas sekitar,” kata Prita.
Dengan semangat kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah daerah, kegiatan ini menjadi cermin bahwa menjaga lingkungan bukan tugas satu pihak, melainkan kewajiban bersama. Sebuah langkah kecil dengan dampak besar bagi masa depan bumi, dan untuk Kuningan yang lebih hijau dan berbudaya.
