“Saya terima Rp 300 ribu untuk tiga bulan. Alhamdulillah, bisa beli teh buat stok sebulan. Lumayan buat modal,”
— tutur Lela, matanya berkaca-kaca.
SangajiNews.com – Angin segar kembali berhembus untuk para pelaku usaha mikro di jantung kota Kuningan. Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang tergabung dalam tiga paguyuban pusat kuliner Kota Kuningan resmi menerima stimulan dari Pemerintah Kabupaten Kuningan, sebagai bentuk dukungan terhadap keberlanjutan ekonomi rakyat.

Bantuan diserahkan secara simbolis oleh **Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., di kawasan Puspa Siliwangi, Senin (14 April 2025).
“Tiga paguyuban yang kita bantu hari ini adalah Puspa Siliwangi, Puspa Taman Kota, dan Puspa Langlangbuana. Mereka bukan sekadar PKL, mereka adalah wajah dari ketahanan ekonomi rakyat,” ucap Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., penuh semangat.
Tak hanya stimulan tunai, pemerintah juga memberikan penguatan kelembagaan melalui program Pemberdayaan dan Perlindungan kepada tiga koperasi, yaitu Koperasi Konsumen Puspa Siliwangi Sejahtera, Koperasi Konsumen Taman Kota Melesat, dan Koperasi Langlangbuana Mandiri.


“Stimulan ini bukan sekadar bentuk kepedulian, tapi juga langkah memperkuat koperasi dan distribusi perdagangan agar usaha para PKL semakin berkembang dan berkelanjutan,”
— tegas Bupati Kuningan.
Dalam sambutannya, Bupati menggarisbawahi pentingnya penataan kawasan PKL yang manusiawi. Bukan digusur, tapi ditata. Bukan dibiarkan, tapi diberdayakan.
“Pemerintah hadir memberi perhatian, bukan hanya aturan. Ini bentuk komitmen menghadirkan ruang kota yang aman, nyaman, dan mendukung ekonomi kerakyatan,”
— tambahnya.
Bupati juga mengajak masyarakat untuk mendukung para PKL dengan berbelanja langsung di kawasan PUSPA yang kini menjelma menjadi sentra kuliner khas daerah.

“Ada cilok, cireng, hucap, martabak, empal, sate, soto, sorabi, pukis, dan lainnya. Jangan lupa jajan di PKL, karena dari tangan mereka, cita rasa Kuningan disajikan dengan penuh cinta,”
— ujar Dr. Dian, seraya tersenyum.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, dan Perindustrian, Trisman Supriatna, M.Pd., menjelaskan bahwa program ini telah dirancang secara sistematis.

“Penyaluran stimulan diberikan langsung ke PKL melalui Bank Kuningan, masuk ke rekening masing-masing. Harapannya, PKL bisa bernafas lebih panjang, sambil terus tumbuh dan tertata,”
— ungkap Trisman.
Salah satu penerima manfaat, Lela, pedagang Es Teh Solo di Taman Kota, mengungkap rasa syukurnya.

“Saya terima Rp 300 ribu untuk tiga bulan. Alhamdulillah, bisa beli teh buat stok sebulan. Lumayan buat modal,”
— tutur Lela, matanya berkaca-kaca.
SangajiNews.com terus berkomitmen menyuarakan denyut nadi rakyat dan menghadirkan berita terpercaya, mendalam, dan menyentuh. Karena suara rakyat, adalah suara yang paling layak didengar.