• Kam. Mei 22nd, 2025

SANGAJI NEWS

memberikan informasi, faktual dan terpercaya

DPD PPNI Kuningan Gelar Puncak HUT ke-51, Perkuat Sinergi dan Dukung Program 100 Hari Kerja Bupati-Wabup

Bysangaji news

Mar 22, 2025

SangajiNews.com – Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Kuningan menggelar puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 pada Jumat (21/03/2025) di Sekretariat PPNI Kuningan, Perum Mutiara Kasturi, Desa Kasturi. Acara ini menjadi momentum penting bagi para perawat untuk meneguhkan komitmen dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat serta memperkuat peran perawat dalam sistem kesehatan daerah.

Dukungan terhadap Program 100 Hari Kerja Bupati dan Wabup

Sebagai satu-satunya organisasi profesi perawat di Kabupaten Kuningan, PPNI tidak hanya merayakan ulang tahunnya, tetapi juga mengisinya dengan program pengabdian masyarakat yang berdampak luas. Salah satu inisiatif utama dalam peringatan ini adalah ekspose pengabdian masyarakat, yang sekaligus menjadi bagian dari dukungan terhadap program 100 hari kerja pertama Bupati dan Wakil Bupati Kuningan di sektor kesehatan.

Pengabdian ini diwujudkan dalam bentuk seminar kesehatan dan pencegahan penyakit tidak menular, yang digelar secara serentak di puluhan desa di Kabupaten Kuningan. Seminar ini berfokus pada pencegahan dan pengelolaan penyakit kronis seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung, yang saat ini menjadi ancaman kesehatan utama di masyarakat.

Ketua DPD PPNI Kabupaten Kuningan, dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi merupakan bentuk nyata kepedulian perawat dalam meningkatkan kesehatan masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa perawat tidak hanya hadir di rumah sakit atau puskesmas, tetapi juga berperan aktif dalam edukasi kesehatan di masyarakat. Dengan adanya seminar ini, kami berharap masyarakat lebih memahami pentingnya pola hidup sehat dan deteksi dini penyakit,” ujarnya.

Wabup Tuti: Perawat adalah Pilar Utama dalam Kesehatan Masyarakat

Wakil Bupati Kuningan, Hajah Tuti Andriani, S.H., M.Kn., hadir dalam acara ini untuk memberikan apresiasi serta dukungan kepada para perawat yang selama ini menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan.

Dalam sambutannya, Wabup Tuti menyampaikan bahwa tema HUT PPNI ke-51, “Perawat Kuat Bersinergi Membangun Bangsa,” sangat relevan dengan tantangan kesehatan saat ini, di mana tenaga kesehatan memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

“Tema ini mengingatkan kita bahwa perawat bukan hanya pelayan kesehatan, tetapi juga mitra masyarakat dalam mewujudkan kesehatan yang inklusif dan merata bagi seluruh lapisan warga. Keberadaan perawat sangat krusial dalam memastikan layanan kesehatan dapat diakses oleh semua orang, tanpa terkecuali,” ujar Wabup Tuti.

Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya semangat pengabdian dan profesionalisme dalam profesi perawat.

“Terima kasih atas pengabdian yang telah diberikan teman-teman perawat. Kami berharap agar seluruh perawat tetap bersemangat dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan penuh empati, keikhlasan, dan profesionalisme. Tanpa perawat, sistem kesehatan tidak akan berjalan optimal,” tegasnya.

2.025 Perawat di Kuningan: Tantangan dan Harapan

Berdasarkan data terbaru, jumlah perawat di Kabupaten Kuningan saat ini mencapai 2.025 orang, yang tersebar di berbagai fasilitas kesehatan, termasuk rumah sakit pemerintah dan swasta, puskesmas, serta klinik.

Meskipun jumlah tenaga perawat cukup besar, masih ada tantangan yang harus dihadapi, di antaranya adalah pemerataan tenaga kesehatan di daerah terpencil, kesejahteraan perawat, serta peningkatan kompetensi dalam menghadapi tantangan kesehatan modern.

Salah seorang perawat yang bertugas di salah satu puskesmas di Kuningan, (sebutkan nama jika ada), berbagi pengalaman tentang tantangan di lapangan.

“Menjadi perawat bukan hanya soal memberikan perawatan medis, tetapi juga mendampingi pasien secara psikologis. Banyak pasien yang membutuhkan dukungan emosional selain perawatan fisik, dan di situlah peran kami menjadi lebih dari sekadar tenaga medis,” ungkapnya.

Di tengah tantangan tersebut, PPNI terus berupaya memberikan dukungan bagi anggotanya, baik dalam bentuk advokasi kebijakan, peningkatan kesejahteraan, maupun program pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi perawat.

Harapan ke Depan: Sinergi untuk Kesehatan yang Lebih Baik

Dengan semangat HUT ke-51 ini, PPNI Kuningan diharapkan semakin solid dalam bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, rumah sakit, serta komunitas masyarakat, guna mewujudkan sistem kesehatan yang lebih kuat, profesional, dan inklusif.

Ke depan, PPNI juga berkomitmen untuk:

✅ Meningkatkan kapasitas dan keterampilan perawat melalui pelatihan dan sertifikasi.

✅ Mendorong kesejahteraan tenaga keperawatan agar sesuai dengan beban kerja yang dijalankan.

✅ Terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan mencegah penyakit sejak dini.

Melalui puncak peringatan HUT ini, para perawat di Kabupaten Kuningan menegaskan bahwa mereka bukan hanya tenaga medis biasa, tetapi juga pejuang kesehatan yang siap berada di garis depan dalam mewujudkan masyarakat yang lebih sehat dan sejahtera.

PPNI, Pilar Kesehatan, Pengabdi Masyarakat

Sebagai organisasi yang telah berdiri selama lebih dari lima dekade, PPNI terus meneguhkan perannya sebagai pilar utama dalam sistem kesehatan. Dengan semangat profesionalisme, dedikasi, dan kepedulian, perawat di Kabupaten Kuningan siap menghadapi tantangan kesehatan ke depan, serta menjadi mitra strategis dalam pembangunan kesehatan nasional.

SangajiNews.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *